” Semoga Prestasi ini dapat terus kita tingkatkan dan pertahankan di masa yang akan datang dan kami juga mengingatkan bahwa ini merupakan tanggung jawab kita bersama dalam menjaga masa depan generasi muda kita khususnya di Kota Langsa, karena anak adalah sebagai generasi penerus bangsa di masa yang akan datang” pungkasnya.
Selain Penghargaan Tingkat Nasional, Kota Langsa juga meraih penghargaan tingkat Provinsi Aceh yang terdiri dari beberapa Kategori yaitu:
1.Kategori umum sebagai Pemerintah Kota Yang Memiliki Komitmen Terhadap Perlindungan Anak.
2.Desa Geudubang Jawa terpilih sebagai inisiator sebagai desa menuju desa layak anak.
3.SLTPN 1 Langsa yang meraih penghargaan sebagai inisiator Sekolah Layak Anak.
- Puskesmas Langsa Baro sebagai Inisiator Puskesmas dengan Pelayanan Ramah Anak.
5.. MUQ Kota Langsa Sebagai Inisiator Pesantren Ramah Anak.
6.Rendi Eriansyah yang mendapat penghargaan Kategori khusus Pengurus Forum Anak.
Peringatan Puncak Hari Anak Nasional tersebut ditandai dengan penandatanganan Piagam Komitmen Gerakan Massal Perlindungan Anak (GEMPA) oleh Forkopimda masing masing Kabupaten/ Kota di seluruh Aceh.
Turut hadir pada acara tersebut, Unsur Forkopimda Kota Langsa, Kepala
Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A Dalduk KB) Kota Langsa, Amrawati .SKM, MKM, Kepala Dinas Kesehatan Kota Langsa, dr. Herman, Para Camat dalam Wilayah Kota Langsa, Kepala Puskesmas Langsa Baro dan Para tamu undangan lainnya.
Reporter : Hanafiah
