Medan  

Bobby Nasution Serahkan Bantuan Dana Hibah Untuk Yayasan Pembinaan Muallaf Al Muhajirin

Dijelaskan Bobby Nasution dalam program Masjid Mandiri ada 16 Point yang harus dipenuhi suatu masjid. Salah satunya pemberdayaan ekonomi umat dan kelengkapan administrasi masjid seperti Sertifikat tanah wakaf. Oleh karenanya dalam program ini kita melibatkan stakeholder diantaranya Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Medan.

“Program Masjid Mandiri ini juga sebagai langkah awal dari program pembangunan Islami Center yang direncanakan pembangunan tahap pertama akan dilakukan tahun 2022. Artinya setelah berdirinya islami center nantinya bukan hanya sekedar bangunan saja tetapi aktifitas pendidikan dan Pemberdayaan juga harus dilakukan seperti dalam program Masjid Mandiri,” sebut Bobby Nasution

Bobby Nasution juga mengungkapkan program masjid mandiri ini juga sebagai solusi mengatasi kemiskinan terutama di sekitar masjid. Sebab jika disekitar masjid terdapat rumah atau warga yang hidupnya tidak berkecukupan sudah semestinya menjadi tanggung jawab BKM Masjid. Oleh karena itu melalui program masjid mandiri ini masjid akan menjadi solusi mengatasi kemiskinan.

“Dari 1.115 masjid yang ada di Kota Medan jika seluruhnya sudah menerapkan program masjid mandiri maka pada akhirnya masjid akan saling bersaing untuk mensejahterakan masyarakat. Oleh karenanya ini tugas kita semua termasuk OPD di lingkungan Pemko Medan agar program masjid mandiri ini dapat berjalan maksimal,” ungkap Bobby Nasution.

Sebelumnya Ketua BKM Masjid Al Muhajirin Bumi Asri Medan, Darwin Nasution mengucapkan selamat datang kepada Wali Kota Medan dan berterima kasih atas bantuan dana hibah untuk Yayasan Bina Muallaf Al Muhajirin. Diakuinya, Yayasan tersebut berdiri pada tahun 2020. Tidak hanya kegiatan di dalam masjid, kegiatan pembinaan muallaf juga dilakukan di luar masjid.